Pages

Ads by Google

Nov 29, 2009

Paradigma animasi & game adalah konsumsi anak2

Aku rasa sudah banyak yang tau ttg hal itu. Animasi / kartun identik dengan konsumsi anak2, dan pada kenyataanya usah TIDAK. Pada jaman sekarang Animasi bukan hanya menjadi konsumsi anak2 saja.

Ambil contoh yang paling sederhana, animasi Jepang yang lebih dikenal Anime oleh orang - orang yang menyukai karya animsi jepang sendiri memiliki ranting - ranting umur dari semua umur yang dikonsumsi oleh anak2 dan dewasa (seperti doaraemon), 13th untuk anak2 yang sedang mengalamimasa pertumbuhan, 15th (ex: naruto) , 18th - 21th - dewasa merupakan animasi yang dikonsumsi oleh kalangan dewasa (ex: X-CLAMP). (CMIIW)



Seperti animasi game sendiri memlilki ranting2 atao segementasi untuk konsumen yang dituju. Adakalanya saat membeli game atau animasi ORANG TUA atau PENDAMPING baiknya mengecek terlebih dahulu RANTING yang ada pada setiap sampul game/animasi, kl pun tidak ada, cobalah mengecek di INTERNET.

Sekarang media penyedia informasi sudah makin canggih, sudah selayaknya ORANG TUA maupun ORANG DEWASA mengecek dahulu barang apa yang ingin dibeli. Jangan bilang "ini cuman tontonan/permainan  anak-anak".

Cobalah berpikir kalau anda membeli sebuah handphone, anda pasti terlebih dahulu mengecek keterangan dari handphone yang akan anda beli, melihat fitur yang tersedia, fasilitas apa yang ada di handphone itu. Kembali lagi mengenai game dan animasi yang dijual dan disiarkan. Jangan hanya karena harga jualnya tidak sebangding dengan barang yang biasanya anda beli (ex: tv, mobil, laptop) lalu beranggapan tidak perlu mengecek lagi.

Baik game dan animasi itu sendiri merupakan hiburan yang memiliki segmentasi tertentu, yang sebaiknya di check terlebih dahulu. Berpikirlah kritis dan jangan maen CAP! SUdah banyak orang tua yang hanya maen cap ini itu sebelum mengecek batasan umur. Lalu langsung melarang ini itu ke anaknya.

Cari tau informasi mengenai apa yang anda beli untuk anak /keponakan anda, kl sudah sesuai dengan umur, selalu beri bimbingan dan pengetahuan. Jika anda melarang, maka meraka akan mencari tau sendiri, mempelajari sendiri, dan menyimpan apa yang mereka ketahui untuk diri mereka sendiri, karena orang yang mereka percayain tidak mendengarkan apa yang inigin mereka ketahui, dan hanya bisa melarang.


Jangan beranggapan anak2 hanya anak2, anak2 juga bisa berpikir lebih jauh, yang kadang tidak diberitahukan ke oarang terdekatnya karena mereka tidak didengar dan dipercayai. Percayai mereka, beri merka masukan bukan menghakimi dan ment\jatuhkan mental mereka. Beri merka kebebasan dan tetep mengawasi serta mencari informasi yang dapat membuat mereka berpikir lebih jauh.

No comments:

Post a Comment